Rahasia Terkabulnya Do'a

Pada dasarnya semua hamba Allah yang berdoa ingin agar doanya dikabulkan. Ada doa yang dilakukan bersama ada pula yang sendiri sendiri. Sebagai contoh berdoa yang dilakukan bersama ialah saat sholat berjamaah, kenduri, upacara keagamaan dan lain sebagainya.
Setiap doa kita (hamba) yang meminta dengan kesungguhan hati, maka pasti akan dikabulkan oleh Allah.
Dalam hal ini Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
"UD'UUNII ASTAJIB LAKUM".
"Berdo'alah kepada-Ku, niscaya Aku akan mengabulkan do'a kalian". (Surat Mu'min ayat 60)
Jadi jelaslah bahwa manusia itu tidak boleh ragu ragu setiap berdo'a. Namun demikian kenyataannya tidak sedikit do'a yang belum dikabulkan oleh Tuhan. Padahal sebenarnya setiap do'a yang kita panjatkan pasti akan dikabulkan. Dan kalaupun belum dikabulkan, maka kita harus koreksi diri kenapa dan apa sebabnya kok do'a kita belum dikabulkan.
Ibarat mau membuka pintu kita harus mencari kuncinya yang cocok. Nah untuk mendapatkan kunci yang cocok, marilah sejenak kita renungi arti dan makna yang terkandung dalam firman Allah sebagai kunci terkabulnya do'a berikut; "WA IDZAA SA-ALAKA 'IBAADII 'ANNII FA INNII QORIIBUN UJIIBU DA'WATAD DAA'I IDZAA DA'AANII FAL YASTAJIIBUU LII WAL YU'MINUUBII LA'ALLAHUM YARSYUDUUNA" (Surat Al-Baqoroh ayat 1986).
"Dan apabila hamba hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka (jawablah) bahwa Aku adalah dekat. Aku kabulkan permohonan orang yang mendo'a apabila ia berdo'a kepada-Ku, karena itu hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah) Ku dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku agar mereka selalu berada dalam jalan lurus".
Jadi dalam firman Allah diatas dapat kita tarik kesimpulan bahwa "Aku Adalah Dekat" berarti kita harus berlaku IHSAN. "Aku Kabulkan Permohonan Orang Yang Mendo'a Apabila Ia Berdo'a Kepada-Ku" berarti kita harus SUNGGUH SUNGGUH (kusyu') dan SABAR. "Hendaklah Mereka Memenuhi Segala Perintah-Ku" berarti kita harus menjalani segala perintah dan menjauhi segala larangan-Nya. "Hendaklah Mereka Beriman Kepada-Ku" berarti kita tidak boleh ragu ragu dan putus asa karena Allah pasti akan mengabulkannya. "Agar Mereka Berada Dalam Jalan Yang Lurus" berarti kita harus bekerja dan berusaha pada jalan yang benar.
Demikian yang dapat saya sampaikan, ada kurang lebihnya saya mohon maaf.
Semoga bermanfaat.